Karena mencakup segala aspek kehidupan, Islam menjadi
satu-satunya agama sekaligus sistem yang layak dijadikan pedoman hidup.
Kelengkapan cakupan aspek kehidupan Islam desebutkan secara rinci dalam
Al Qur’an, yaitu: keyakinan, moral, tingkah laku, perasaan, pendidikan,
sosial, politik, ekonomi, militer, dan perundang-undangan.[i]
KEYAKINAN[ii]
Sebagai agama, Islam mengandung konsep keyakinan bahwa
Allah Swt. adalah satu-satunya Tuhan. Dia Mahahidup, Maha Berdiri
Sendiri, tiada mengantuk, dan tidak pula tidur. Sebagai panduan bagi
seorang muslim atas keyakinan ini, Allah menyatakan diri-Nya untuk
diyakini seperti dinyatakan dalam Al Quran (QS Al Baqarah, 2: 255).
MORAL AKHLAK[iii]
Sebagai agama, Islam mengajarkan penganutnya untuk
berkahlak. Yang dimaksud akhlak sendiri dalam Islam adalah Al Qur’an.
Hal ini seperti dicontohkan Rasulullah saw. Artinya, Al Qur’an adalah
akhlak Rasulullah saw. yang memuat panduan akhlak dan perlu diikuti oleh
manusia agar mendapatkan rahmat Allah dan kesejahteraan di dunia dan
akhirat.
TINGKAH LAKU[iv]
Tingkah laku atau perilaku mewujud melalui aspek
gerakan. Hal ini sangat diwarnai dan ditentukan oleh akidah dan akhlak
seseorang. Oleh karena itu, akhlak dan perilaku seseorang saling
berkaitan dan memberikan gambaran satu sama lain. Hal ini seperti
disabdakan oleh Rasulullah saw. bahwa sekiranya hati seseorang khusuk,
khusyuk pula anggota badannya.
PERASAAN[v]
Sebagai agama, Islam juga memperhatikan perasaan
manusia. Dalam Islam, seluruh perasaan: suka dan duka, cinta dan benci,
sedih dan gembira, halus dan kasar, sensitif atau tidak berbanding lurus
dengan akidah pemeluknya. Oleh karena itu, seperti yang disabdakan oleh
Rasulullah saw., kesempurnaan iman dan Islam seseorang dalam
berperasaan adalah ketika ia berperasaan karena Allah: mencintai karena
Allah, membenci karena Allah, dan seterusnya.
PENDIDIKAN[vi]
Islam juga mengajarkan bagaimana melakukan pendidikan
dan pengajaran kepada manusia. Ada sekian banyak ayat Al Qur’an dan
hadits yang meminta umat Islam untuk belajar. Pendidikan yang dimaksud
dalam Islam tidak saja bersifat formal dan terbatas di sekolah, tetapi
juga pada setiap waktu, tempat, dan kesempatan.
SOSIAL[vii]
Kesempurnaan Islam juga dilengkapi ajarannya mengenai
hubungan antarmasyarakat. Al Qur’an demikian rinci menyampaikan hal-hal
tersebut. Sebagai contoh, Al Qur’an menyebutkan bagaimana aturan
hubungan antara laki-laki dan perempuan, larangan memperolok-olok orang
lain, larangan mengejek orang lain, dan perintah untuk tidak sombong.
Islam juga membahas mengenai karakteristik masyarakat Islam yang di
dalamnya diatur nilai-nilai Islam.
POLITIK[viii]
Manusia diciptakan Allah sebagai khalifah-Nya di muka
bumi. Oleh karena itu, kehidupannya tidak akan bisa lepas dari politik.
Islam kemudian mengatur urusan-urusan politik ini sebagai bagian dari
strategi dan dakwah. Tujuannya adalah untuk menegakkan hukum-hukum Allah
di muka bumi.
EKONOMI[ix]
Ekonomi adalah aspek sangat penting dalam Islam selain
politik. Tujuannya ekonomi dalam Islam adalah agar kesejahteraan di
masyarakat dapat terwujud. Oleh karena itu, aturan-aturan perekonomian
dalam Islam banyak memuat mengenai riba (yang menghancurkan
kesejahteraan), urusan utang-piutang, bukti tertulis dalam perniagaan,
dan lain-lain.
MILITER[x]
Islam mewajibkan kepada setiap penyeru kebenaran untuk
bersiap siaga, menyiapkan kekuatan, dan berjuang membela kebenaran dan
memerangi kebatilan. Hal ini diajarkan Islam untuk melawan pihak-pihak
yang menyeru dan melakukan kebatilan. Mereka adalah kaum yang didorong
oleh nafsu untuk menciptakan kehancuran.
PERADILAN[xi]
Islam mewajibkan kepada umatnya untuk berbuat adil,
bahkan kepada diri dan keluarganya sendiri. Oleh karena itu, untuk
mewujudkan hal tersebut, Islam mengatur urusan hukum dan peradilan.
Urusan yang berkaitan dengan hukum dan peradilan dalam Islam harus
berlandaskan aturan Allah. Tanpa hal tersebut, keadilan sulit terwujud
karena hukum hanya menjadi permainan belaka.
Demikianlah kesempurnaan Islam sebagai pedoman hidup. Agama ini
benar-benar melingkupi semua aspek kehidupan. Dalam aspek keyakinan,
Islam mengatur umatnya melalui Al Qur’an surat Al Baqarah (2) ayat 255.
Dalam aspek moral Islam mengatur umatnya melalui Al Qur’an surat Al
A’raaf (7) ayat 99. Dalam aspek perilaku, Islam mengatur umatnya melalui
Al Qur’an surat Al Baqarah (2) ayat 138. Dalam aspek perasaan, Islam
mengatur umatnya melalui Al Qur’an surat Ar Ruum (30) ayat 30. Dalam
aspek pendidikan, Islam mengatur umatnya melalui Al Qur’an surat Al
Baqarah (2) ayat 151, Ali Imran (3) ayat 164, dan Al Jumuah (62) ayat 2.
Dalam aspek sosial, Islam mengatur umatnya melalui Al Qur’an surat An
Nuur (24) ayat 7. Dalam aspek politik, Islam mengatur umatnya melalui Al
Qur’an surat Ali Imraan (3) ayat 85-86 dan Yusuf (12) ayat 40). Dalam
aspek Ekonomi, Islam mengatur umatnya melalui Al Qur’an surat At Taubah
(9) ayat 60 dan 103, Al Hasyr (59) ayat 7. Dalam aspek militer, Islam
mengatur umatnya melalui Al Qur’an surat Al Anfaal (8) ayat 60 dan At
Taubah (9) ayat 5-8. Dalam aspek hukum dan peradilan, Islam mengatur
umatnya melalui Al Qur’an surat An Nisaa (4) ayat 65.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan