Punya antena parabola merek Paramount, Matrix, Venus, Yuri, Falcom, hingga Andrew solid tapi belum tau/ awam cara pasang antena parabola
sendiri, baik itu tipe ram/ jaring ataupun solid/ petal tanpa bantuan
teknisi khusus antena parabola ? artikel ini bisa menjadi panduan awal
buat anda yang sama sekali belum pernah mengenal cara seting antena parabola/ instalasi peralatan antena parabola digital namun berkeinginan untuk belajar hingga bisa atur/ pasang sendiri.
Awalnya anda harus membeli peralatan antena parabola
(tipe dish mesh/ jaring ato juga dish solid) terserah mau ukuran antena
parabola yang kecil ataupun yang besar (cara mengetahui ukuran antena
parabola bisa lihat pada tabel kalkulasi jarak antara LNB),
disarankan untuk memulai dari peralatan parabola yang sering ditemui
saat ini (dish 6 feet solid paling mudah di dapat untuk saat ini dengan
merek matrix atau juga venus karena kedua merek itu yang paling sering
di temui di setiap kota maupun di pelosok-pelosok Indonesia denga harga
yang murah & pas di kantong kalangan menengah kebawah dengan harga
di kisaran Rp. 600 ribuan) berikut alat penerima/receiver/decoder/DVB S (Digital Video Broadcasting Satellite),
bagusnya receiver yang bisa blind scan/ mencari buta (receiver ini bisa
mencari sendiri semua chanel yang ada di setiap satelit, untuk yang
standar dengan harga murah bisa di cari Matrix Prolink HD Ethernet atau
Venus HD, seri Skybox HD), Low Noise Block Frequensi (LNBF) (LNBF C Band, LNBF KU Band) yang akan di letakkan di bagian atas dish/antena parabola, merek bisa apa saja matrix, yuri, hansen, unisat, digisat, Fuji santech, stargold (harga berfariasi mulai dari Rp. 100 ribu hingga di atas Rp. 400 ribu) dan merek lainya yang ada di pasaran.
Peralatan pelengkap yang harus disediakan untuk instalasi pemasangan antena parabola :
Dari segi teknis langkah-langkah diatas berlaku juga buat pasang LNB KU Band hanya perbedaan dudukan LNB & arah konektor yang berbeda. Untuk LNB KU Band arah konektor menghadap Utara, tapi ada juga yang harus menghadap arah lain konektornya, contohnya untuk pointing ke satelit Optus Australia.
Pengaturan dan cara cepat seting atau mencari signal yang hilang di antena parabola ram & solid, artikel ini bisa langsung di praktekkan untuk ukuran antena parabola minimal 5 feet, sedangkan untuk pengaturan antena ukuran kecil yang sering di sebut antena parabola offset seperti milik Aora, Indovision, Telkomvision dan Orange TV bisa menjadikan trik antena parabola ini sebagai panduannya.
Cara cepat seting antena parabola ram & solid ke satelit yang akan kita cari, lokasi tempat pasti berbeda-beda berdasarkan letak & lokasi, apakah berada di atas garis katulistiwa, di bawah katulistiwa, bagian Barat atau Timur belahan bumi, contohnya untuk satelit Palapa D arah antena parabola bagi yang berada di Bagian Timur Indonesia (Pulau Sulawesi, Papua) posisi arah antena agak condong arahnya ke Barat sedangkan yang berada di garis katulistiwa (Kalimantan) posisinya tegak lurus, Bagian Barat (Sumatera dan sebagian Jawa) arah antena condong ke Timur.
Moga artikel ini berguna bagi yang sudah mampir, siapa tau bisa jadi tukang, ahli pasang antena parabola
Peralatan pelengkap yang harus disediakan untuk instalasi pemasangan antena parabola :
- Kunci Ring, pas ukuran 10, 12, 14, 17, 19 (kebanyakan ukuran ini yang di pakai pada antena parabola)
- Obeng (akan di gunakan pada pengaturan tinggi renda, putar kiri dan kanan LNB)
- Kompas (untuk menentukan perkiraan arah mata angin/ menentukan arah antena parabola pada awalnya ke Barat, Timur, Utara dan Selatan, LNBF C band arah 0 ke Barat, LNB KU band arah connector ke Utara mata angin), yang punya hp smartphone android bisa gunakan fasilitas kompas, dish pointer, track sat, signal enigma DM.
- Satellite finder untuk mempermudah melihat kwalitas signal pada posisi antena parabola dan; tidak lagi melihat ke monitor TV atau bisa pakai alat tambahan seperti easycapture USB, cara penggunaannya sangat mudah dan dapat di tancapkan ke USB port laptop/ notbook dengan tambahan kabel vga sebagai penghubung dari receiver.
- Tanamkan tiang penyangga/ dudukan mounting antena parabola, tegak lurus dengan cara di lihat dari sudut yang berbeda juga. (tinggi tiang sebaiknya di sesuaikan dengan postur badan anda sehingga mempermudah pengaturan antena parabola nanti, pilih lokasi untuk menempatkan antena bebas dari halangan, tembok, pohon, dll yang bisa menghalang arah pencarian nantinya).
- Letakkan dish/ antena parabola pada dudukan dish yang di pancangkan terlebih dahulu (apabila anda menggunakan bahan semen pada dasar tiang, anda harus menunggu sampai semennya keras & siap untuk di letakkan antena parabolanya). Usahakan posisi dish tegak lurus.
- Agak kencangkan baut-baut penahan yang ada di pangkal antena (adanya di bagian mounting) yang di letakkan sesuai tahap 2 supaya bisa di gerak-gerakkan untuk mencari arah mata angin Barat, Utara juga sudut kemiringan antena terhadap garis katulistiwa.
- Pasangkan LNB di antenna parabola dilanjutkan dengan memasangkan konektor F untuk menghubungkan antena ke receiver.
- Hubungkan konektor F dari antena ke receiver (hubungkan juga kabel dari receiver ke monitor tv pakai kabel vga, component, HDMI cable).
- Atur satelit/ parameter transponder satelit, chanel yang akan kita cari, masukkan salah satu chanel untuk di jadikan acuan mendapatkan chanel satelit yang akan kita tampilkan (pada kolom bagian atas itu untuk melihat kekuatan signal LNB (kwantitas signal), kolom di bawahnya untuk melihant kekuatan signal (kwalitas signal) dari chanel yang akan kita cari/ tampilan ini sering ditemui pda receiver biasa (DVB Mpeg-2) kalau menggunakan LNBF C Band maka pengaturan Freq. LO (Local Oscilator) LNB pilih 5150 atau 5157 untuk tipe One Cable solution (OCS) LNB, universal 9750/10600 untuk LNBF jenis Ku band offset/ prime focus, pilih 9750 untuk frekwensi di bawah 10000, 10600 frekwesi diatas 10000
- Tahap ini sudah bisa mencari chanel dengan melihat pada monitor anda, coba gerakkan ke kiri kanan untuk mendapatkan arah Barat/ Timur yang merupakan arah orbit satelit, dorong ke atas bawah sambil melihat pada bar kolom kualitas signal di monitor biasanya di tandai dengan anka dan persen (%), atur sampai signal terkuat/ maksimal di dapat, sambil mengencangkan baut-baut yang ada pada pangkal antena parabola/ penahan mounting dan aktuator/ besi penyangga antena (arah Barat ke Timur), jika anda memiliki motor penggerak/ aktuator bisa langsung di pasangkan sehingga nantinya kendali untuk menaikkan & menurunkan arah antena parabola langsung dari positioner atau bisa juga langsung dari receiver.
- Atur di receiver, cari menu untuk pilihan scan otomatic/ auto scan/ cari buta, tunggu sampai semua chanel muncul kemudian tekan OK untuk save/ simpan. Disini anda sudah bisa menikmati gratis chanel Free To Air.
Dari segi teknis langkah-langkah diatas berlaku juga buat pasang LNB KU Band hanya perbedaan dudukan LNB & arah konektor yang berbeda. Untuk LNB KU Band arah konektor menghadap Utara, tapi ada juga yang harus menghadap arah lain konektornya, contohnya untuk pointing ke satelit Optus Australia.
Untuk memaksimalkan signal frekwensi chanel dengan polarisation H (Horisontal) pengaturannya coba naik atau turunkan LNB, jarak antara antena parabola ke LNB umumnya di kisaran angka 36, 38 untuk ukuran antena parabola 6/ 8 feet, dish ram/ jaring 9/ 10 feet atur di angka LNB 38, 42, tinggal disesuaikan dengan memaksimalkan signal yang bisa di kunci dengan sempurna (fungsi angka - angka di body LNB itu untuk menentukan jarak ketepatan/ tinggi antara dasar/ fokus antena parabola dengan dudukan LNB sehingga menghasilkan kwalitas signal penangkapan yang maksimal).Trik tambahan cara atur antena parabola :
Untuk memaksimalkan signal frekwensi chanel dengan polarisation V (Vertikal) atur sambil diputar arahnya ke kiri atau ke kanan LNB tanpa merubah angka jarak antara antena parabola ke LNB.
- Untuk setingan 1 antena parabola ke 2 receiver atau lebih, gunakan peralatan tambahan switch DisEqc atau sekalian pakai multiswitch cara seting penggaturannya lebih mudah, juga bisa untuk 4 LNB 1 receiver.
- Untuk pointing di daerah yang ada hotspot WiFi biasanya signal sering naik turun/ loncat, bungkus LNB pakai alumunium plat untuk mendapatkan signal yang bagus.
- Untuk menguatkan signal menggunakan LNB KU Band bisa dengan Trik penggunaan dudukan LNB C Band.
Pengaturan dan cara cepat seting atau mencari signal yang hilang di antena parabola ram & solid, artikel ini bisa langsung di praktekkan untuk ukuran antena parabola minimal 5 feet, sedangkan untuk pengaturan antena ukuran kecil yang sering di sebut antena parabola offset seperti milik Aora, Indovision, Telkomvision dan Orange TV bisa menjadikan trik antena parabola ini sebagai panduannya.
Cara cepat seting antena parabola ram & solid ke satelit yang akan kita cari, lokasi tempat pasti berbeda-beda berdasarkan letak & lokasi, apakah berada di atas garis katulistiwa, di bawah katulistiwa, bagian Barat atau Timur belahan bumi, contohnya untuk satelit Palapa D arah antena parabola bagi yang berada di Bagian Timur Indonesia (Pulau Sulawesi, Papua) posisi arah antena agak condong arahnya ke Barat sedangkan yang berada di garis katulistiwa (Kalimantan) posisinya tegak lurus, Bagian Barat (Sumatera dan sebagian Jawa) arah antena condong ke Timur.
Moga artikel ini berguna bagi yang sudah mampir, siapa tau bisa jadi tukang, ahli pasang antena parabola
Tiada ulasan:
Catat Ulasan